Friday, June 5, 2015

Fuzzy Comprehensive Appraisal of ERP Selection

Tugas 10

Database dibuat dengan menggunakan Ms Access. Dalam database ini dibuat berbagai macam data untuk mensimulasikan kegiatan pendataan pada kantor penyalur pembantu rumah tangga dan perawat. Tabel pekerja terdiri dari nama, nomor telepon, alamat, dan lain-lain. Sementara itu, tabel karyawan menjelaskan karyawan yang bertugas. Terakhir merupakan tabel keterangan penyewa yang menyatakan harga, nomor, posisi, dan sebagainya. Selanjutnya dibuat juga 200 pertanyaan dalam Ms Excel serta query sesuai dengan pertanyaan tersebut.

Tugas 9: Pembuatan database asrama mahasiswa

Database dibuat dengan menggunakan Ms Access. Dalam database ini dibuat berbagai macam data untuk mensimulasikan kegiatan pendataan pada asrama untuk mahasiswa. Tabel penghuni terdiri dari nama, nomor telepon, alamat, dan lain-lain. Sementara itu, tabel karyawan menjelaskan karyawan yang bertugas. Terakhir merupakan tabel keterangan kamar yang menyatakan harga, nomor, posisi, dan sebagainya. Selanjutnya dibuat juga 200 pertanyaan dalam Ms Excel serta query sesuai dengan pertanyaan tersebut.

Fuzzy Object Relational Database Management System (FORDBMS) is Appropriate Approach for Real-Estate (GIS) Business


Dalam jurnal ini, terdapat banyak tantangan dalam melaksanakan ORDBMS. Tantangan pertama ialah cara penyimpanan dan akses. Tantangan kedua adalah untuk memproses query. Tantangan ketiga dan terakhir adalah meningkatkan dan membuat query tersebut. Sejak pengembangan RDBMS, OODBMS, dan ORDBMS, banyak penjual memperbesar sistemnya, dengan tambahan kemampuan untuk menyimpan tipe data baru seperti gambar, tulisan, dan kemampuan untuk memproses query yang lebih kompleks. Implementasi model Object-Orient Relational Database Management System (OORDBMS) berinteraksi dengan kekaburan, ketidak jelasan, dan data kompleks serta mempresentasikan jasa online dan menyimpan data yang didapat. Untuk menemukan pendekatan yang dengan layak mampu melayani masalah seperti kekaburan dari proses manajemen real-estate di mana figure seperti peta pada sistem GIS dapat dipilih sebagai objek customer dan penjualan untuk meneliti kriteria spesifik. Jurnal ini mempertimbangakn kekaburan dari bisnis tersebut oleh kesesuaian atribut objek untuk perlakuan kabur, di mana terdapat kekaburan yang tinggi dalam nilainya.

The Role of Management Information Systems (MIS) to Increase Productivity in the Workforce (Case Study of Iran)


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari peran Management Information System (MIS) dalam meningkatkan produktivitas sumber daya manusia. Populasi statistic meliputi 462 personel dalam level atas, menengah dan bawah dari organisasi yang dipelajari. Sampel peopulasi pada table Morgan berjumlah 210 dan dipilih secara acak. Instrumen untuk pengumpulan data didesain berdasarkan enam karakteristik informasi yang disediakan. Data dikumpulkan ddan dianalisa dengan metode deskriptif, pengukuran tengah, dan uji T. Studi menemukan bahwa informasi yang berhubungan dan efektivitas biaya dari informasi merupakan dua factor terpenting yang diasosiasikan dengan produktivitas dari SDM. Studi menunjukan keuntungan dari pelatihan pekerja, dukungan manajemen terhadap distribusi MIS melalui jaringan.

PROSEDUR PEMINJAMAN FASILITAS AULA SIMFONIA JAKARTA

BEFORE IMPROVEMENT

            Proses dimulai dengan pengajuan proposal ke pihak Aula Simfonia Jakarta (ASJ) melalui Boxoffice maksimal 2 bulan sebelum acara berlangsung. Dalam hal ini berarti, jika proposal dilakukan kurang dari 2 bulan sebelumnya, proposal tersebut tidak akan disanggupi. Setelah penyerahan proposal, proposal akan dilanjutkan ke pihak pengelola ASJ. Proses penyampaian ini tidak memiliki jangka waktu yang jelas sehingga perlu sering diadakan kegiatan follow-up.

AFTER IMPROVEMENT 
Proses dimulai dengan pengajuan proposal ke pihak Aula Simfonia Jakarta (ASJ) melalui Boxoffice. Setelahnya, proposal akan dilanjutkan ke pihak yayasan ASJ. Jadi, proses tidak lagi tertahan di pengelola ASJ sebelum diteruskan ke Yayasan,  Approval yang perlu didapat dikurangi sehingga waktu proses dapat dikurangi juga.

Monday, March 9, 2015

Penilaian Komprehensif Kabur pada Pemilihan ERP

Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan investasi penting yang bisa mempengaruhi kompetensi dan performa sebuah perusahaan ke depannya. Memilih piranti ERP merupakan masalah pengambilan keputusan multi-kriteria. Paket ERP komersial tidak mampu menyediakan satu-untuk-semua model bisnis untuk semua proses di seluruh industri. Dua kategori utama yang mempengaruhi pemilihan ERP:

·      Atribut kepada produk piranti: fungsionalitas, reliabilitas, biaya, kemudahan penggunaan
·      Karakteristik vendor: reputasi, technical support, performa konsultasi, pendidikan&pelatihan
Penggunaan FCAM multi level bisa mempertimbangkan faktor-faktor jamak yang mempengaruhi
pemilihan ERP, dengan memberikan bobot berbeda untuk faktor pengaruh yang berbeda pula
sehingga penilaian menjadi lebih saintifik.